Kamu pasti sudah sering mendengar istilah work life balance, kan?

Istilah ini akhir-akhir ini sering dibahas dikalangan generasi milenial saat ini. Sebenarnya maksud work life balance itu apa sih?

Aku pribadi juga sudah sering mendengar dan membaca istilah ini di berbagai platform. Work life balance sendiri bermakna tentang kemampuan seseorang dalam menyeimbangkan tanggung jawabnya mengenai pekerjaan, kehidupan keluarga, dan tanggung jawab mengenai hal lainnya. Singkatnya, work life balance adalah suatu keseimbangan dalam membagi waktunya antara pekerjaan, kehidupan keluarga, dan kebutuhan pribadi.

Work life balance merupakan suatu hal yang penting bagi pekerja profesional. Nah, cara mewujudkan work life balance cukup beragam dan bukan perkara yang mudah. Berikut beberapa cara yang dapat diterapkan untuk mencapai work life balance :

1. Kerja cerdas dan terus produktif.

Bekerja cerdas dapat membuat seseorang lebih produktif. Pada dasaranya, bekerja cerdas adalah Teknik tertentu untuk menyelesaikan pekerjaan dengan efektif dan efisien.

2. Kurangi sikap perfeksionis.

Sikap perfeksionis tentu akan membuat kualitas hasil kerja menjadi lebih optimal, naum ternyata hal ini juga bisa merugikan diri sendiri. Sikap perfeksionis disatu sisi dapat membuat seseorang kehilangan waktu untuk beristirahat dan berkumpul dengan keluarga, karena terlalu fokus dalam pekerjaan dan berakhir menghabiskan terlalu banyak waktu dalam bekerja.

3. Rapikan meja kerja.

Hal ini sudah menjadi suatu kewajiban yang mendasar untuk menciptakan mood kerja yang baik. Ketika kondisi meja yang digunakan saat bekerja tidak rapi tentu sangat tidak enak untuk dipandang dan membuat seseorang merasa malas untuk bekerja.

4. Rajin berolahraga.

Selain menjadi kebutuhan yang penting, sudah tidak jarang juga orang-orang meluapkan stress dan jenuh dengan berolahraga. Ternyata, olahraga memompa endorfin ke seluruh tubuh sekaligus dapat mengangkat suasana hati.

5. Miliki hubungan baik dengan orang terdekat.

Berhubungan baik dengan orang terdekat, seperti keluarga, teman, maupun rekan kerja tentunya cukup penting. Interaksi positif yang didapat dari orang terdekat juga dapat meningkatkan mood dan semangat kerja.

Inti dari work life balance adalah keseimbangan waktu. Ketika kamu sudah mencapai kondisi ini, kamu akan memiliki waktu yang cukup untuk membagi urusan pekerjaan, pribadi dan keluarga. Selain itu, kamu akan memiliki waktu tidur yang cukup, hubungan yang baik dengan sekitar, dan memiliki waktu untuk melakukan hal-hal yang diinginkan tanpa terganggu oleh urusan lainnya.

Tentu work life balance memilki banyak manfaat, seperti :

1. Terhindar dari berbagai macam penyakit.

Ketika seorang pekerja mencapai kondisi work life balance, tentu akan datang kebahagian yang dapat menyebabkan pekerja dapat lebih cenderung untuk berfikir positif dan optimis. Pikiran yang positif tersebut nantinya akan membuat tubuh memiliki imun yang bagus dan dapat terhindar dari berbagai penyakit.

2. Performa saat bekerja meningkat.

Kondisi mental dan fisik yang baik dapat membuat seseorang lebih baik dalam mengerjakan pekerjaannya, serta mudah untuk muncul pikiran yang membawa inovasi baru bagi perusahaan.

3. Mengurangi kejenuhan dan stress.

Perasaan tertekan dalam suatu lingkungan kerja tentu akan membuat seseorang mudah merasa jenuh dan stress. Oleh karena itu, tercapainya keadaan work life balance sangat penting dalam hal ini.

4. Lebih fokus ketika melakukan pekerjaan.

Energi yang baik saat bekerja tentu membuat seseorang selalu semangat dalam bekerja dan lebih fokus kepada pekerjaannya.

Ternyata, hal yang sama tidak hanya dialami oleh pekerja. Bagi pelajar, ada juga sebuah istilah bernama study life balance yang memiliki maksud keseimbangan waktu bagi pelajar antara belajar, keluarga, me-time, dan berbagai hal lainnya. Study life balance ini juga bertujuan supaya keseharian pelajar menjadi lebih seimbang dan tidak melulu tentang belajar. Pada nyatanya, ketika seorang pelajar terlalu fokus hanya belajar tentu tidak akan tercapai sebuah keseimbangan yang justru akan membuat pelajar stress.

Untuk mencapai study life balance diperlukan beberapa tips tentunya. Berikut adalah beberapa tips supaya dapat tercapai kondisi study life balance :

1. Membagi waktu dengan seimbang

Kunci dari study life balance adalah dapat membagi waktu antara belajar, dan kehidupan pribadi. Pastikan juga kamu memiliki waktu istirahat yang cukup, waktu berkumpul dengan keluarga dan teman, maupun waktu melakukan hal yang disukai. Kamu bisa membuat jadwal sehari-hari supaya dapat memanfaatkan waktu yang ada dengan lebih efisien.

2. Berikan pujian untuk diri sendiri

Mengapresiasi atau memberi pujian kepada diri sendiri merupakan salah satu bentuk love myself. Kamu bisa memberi pujian kepada diri sendiri sambil melihat cermin atau menepuk-nepuk diri sendiri. Pada awalnya memang terdengar memalukan, tapi sebenarnya cara ini bisa meningkatkan kepercayaan diri dan membawa energi positif.

3. Menerapkan gaya hidup sehat

Penerapan gaya hidup sehat menjadi hal yang sangat penting bagi pelajar. Kesejahteraan mental dan fisik tentu sangat berhubungan erat dengan gaya hidup yang diterapkan. Gaya hidup sehat dapat dijalankan dengan melakukan olahraga teratur, mengawasi pola makan, memiliki tidur berkualitas, dan istirahat yang cukup. Dengan penerapan gaya hidup sehat, kamu bisa meningkatkan ketajaman daya ingat, kemampuan fokus, dan kreativitas.

4. Mengelola sisi perfeksionis

Jangan terlalu keras dengan diri sendiri. Fokus pada hasil memang suatu hal yang penting, tapi ada baiknya juga lebih menikmati setiap prosesnya dan menghargai kesalahan yang pernah ada.

Study life balance memiliki pengaruh yang besar terhadap hidup seorang pelajar. Dampak yang didapatkan dari penerapan hidup seimbangan juga tentu sangat banyak, mulai dari akademis, masa depan, hingga pertemanan dan relasi.

1. Aktivitas akademis

Akademis yang optimal sangat dipengaruhi oleh hidup seimbang. Mendapatkan nilai yang sempurna saat ujian memang penting, namun tidak berarti menghabiskan waktu hanya untuk belajar. Belajar dengan cara yang efektif dan efisien merupakan poin yang paling penting.

2. Hubungan dan pertemanan

Semua hubungan, mulai dari hubungan dengan keluarga, teman, dan yang lainnya sangat perlu untuk dijaga dengan baik. Menjaga hubungan yang baik tentu akan menentukan kualitas hubungan tersebut.

3. Masa depan

Hidup seimbang dapat membuat kamu menempatkan prioritas dalam hidup ini. Selain itu, kamu bisa belajar mengenai peran dalam keluarga dan lingkungan sekitarmu. Semua itu nantinya akan membuat seseorang lebih bisa berdaptasi terhadap lingkungan sekitarnya di masa yang akan datang.

Ketika aspek-aspek dalam kehidupan berjalan dengan seimbang dapat membuat diri sendiri termotivasi dan menampilkan potensi diri secara maksimal. Oleh karena itu, mari mulai menerapkan gaya hidup yang seimbang.

Don't confuse having a career with having a life.  

- Hillary Clinton

SHARE 0 comments

Add your comment

© najwa's journal · THEME BY Sahabat Hosting